- Cita-cita saya,
Cita-cita? Ya ketika ditannya seperti itu pun saya menjawab tidak tahu untuk saat ini. Tapi ketika kecil ditanya cita-cita, dengan semangatnya saya mengatakan pilot pesawat tempur. Memang tidak apalah menghayal saat selagi masih bisa. Di saat sekolah menengah atas ini menghayal adalah sesuatu yang kurang berguna jika tidak berusaha mewujudkannya dan terlalu terlena dalam khayalan itu. Jadi saya memang tidak tahu apa cita cita yang saya inginkan dari lubuk hati saya. Entah kenapa bermain dengan computer itu mengasyikan. Jadi secara tidak langsung saya menetapkan cita cita saya sebagai ahli computer atau konsultan informasi dan komunikasi. Memang bermain gitar itu juga asyik, tapi saya kurang bisa mengembangkan cita cita saya sebagai ahli music karena memang saya tidak terlalu berbakat dalam musik. Olahraga juga tapi setelah saya menyadari saya mempunyai stamina yang sedikit saya jadikan olahraga sebagai kegemaran. Anda juga harus menyadari bahwa jika kita tidak mencapai cita cita itu dengan sangatlah sukses maka yang hanyalah cita cita tetaplah menjadi cita cita. Cita cita tinggi boleh saja tapi entah ada yang bilang tidak boleh? Semua itu tergantung masing masing. Jika terlalu tinggi maka semakin sulit cita cita itu dapat diraih dengan kekuatan yang ada. Tetapi jika sudah tercapai rasanya sangatlah puas. Berbeda dengan cita cita pendek, cita cita itu gampang diraih dan orang tidak akan terlalu puas dengan itu, ada manusia yang berisaha menargetkan lebih tinggi ada juga yang sudah menyerah sampai situ saja. Memang bisa dilihat dari kisah from zero to hero itu sangatlah menginspirasi. Tetapi kalau tidak punya daya juang yang kuat sesuatu seperti itu tidak akan bisa diraih dengan segampang yang diperlihatkan. Keinginan dengan daya juang memang tidak seimbang. Keinginan yang tinggi namun daya juang yang rendah itu sama seperti orang yang berbohong. Sedangkan keinginan yang rendah dengan daya juang yang tinggi sama saja tidak mau susah dan kepuasan rendah. Cita cita walaupun tidak bisa diraih tapi menurut saya yang paling terpenting adalah mencintai keluarga. Memang out of topic tapi inilah kenyataannya. Orang yang menggapai cita cita tapi tidak akrab dengan keluarganya tidak akan mendapat kebahagiaan di dalam rumahnya. Hatinya akan terisi dengan kekayaan dan uang. Ia tidak memikirkan anak, istri, keluarga dan lain lain. Jika belum menggapai cita cita tetapi akrab dengan keluarga, orang itu akan mendapatkan kebahagiaan yang tidak bisa dibandingkan dengan yang lain. Keluarga disini yang dimaksud adalah bapak, ibu, istri dan anak atau keluarga besar. Kalau menggapai cita cita dan akrab dengan keluarga? Wah saya juga mau
Cara Mewujudkannya
Mewujudkan mimpi mimpi dan cita-cita yang kita inginkan itu sangat penting, bagaimana cara kita mewujudkannya, mencapainya, proses menuju semuanya itu sangatlah penting. Untuk mewujudkan semua mimpi mimpi tersebut kita harus tetap fokus dengan apa yang kita inginkan, jangan sampai masalah sepele mengganggu kita dan menghalangi jalan kita untuk mencapai tujuan kita tersebut. Masalah masalah sepele seperti dengan pacar dan lain lain itulah masalah yang paling membingungkan, tapi kembali lagi jika kita ingin sukses kita harus tetap fokus dengan apa yang kita inginkan. Seperti misalnya Pemain musik, dari kecil ia harus sudah ditanamkan dasar dasar musik pada dirinya. Dalam sekolah dasar dan sekolah menengah pertama kenapa kita diajari semua ilmu? Karena itulah semua dasar dasar ilmu pengetahuan, konsep dan apakah ilmu pengetahuan tersebut. Berbeda dengan olahraga dan musik, ini mempunyai dasar yang berbeda dengan ilmu pengetahuan. Saat di sekolah menengah atas kami harus megambil kesepesialisan kami dengan memilih ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan seosial, atau ilmu bahasa. Setelah lulus sekolah menengah atas saatnya mengambil kesepesialisan dengan jurusan masing masing. Seperti Elektro, Hubungan Internasional, Teknik Arsitek dan lain lain. Jika kita mengetahui diri kita sendiri beserta dengan potensial potensialnya, kita akan tahu sepesialis apa yang kita ambil saat melangkah ke jenjang perguruan tinggi. Itulah cara mwujudkan yang tepat. Setelah mendapat keahlian yang telah diambil maka saatnya mengejar impianmu sendiri. Tidak juga dengan santai santai, tetapi dengan caramu sendiri tergantung impianmu apa. Jika ingin menciptakan robot makajadilah elektronikan yang sukses. Jika mengambil pengacara itu sudah bagus, tetapi lebih bagus jika ditambah dengan keahlian bisnis. Ilmu itu tidak terbatas jadi kenapa kalau tidak bisa menggabungkan dua ilmu menjadi satu lalu menggunakannya di kehidupan. Justru kehidupan ini akan semakin tenang dan impian gampang tercapai. Insting itu juga pelajaran tetapi itu tidak bisa dipelajari dengan guru atau semacamnya. Ada kalanya kita yang mencari tahu sendiri apa itu ilmu dan bagaimana cara menggunakannya. Itulah cara cara untuk menggapai impian yang belum terwujud. Walaupun tulisan saya pendek karena tidak mempunyai cita cita yang pasti, semoga tulisan ini bermanfaat bagi kalian yang membaca
0 comments:
Post a Comment